Sulit dibayangkan jika kita
kehilangan orang yang kita kasihi untuk selama-lamanya, terlebih jika kita
berpikir bahwa dia adalah harapan untuk setiap masalah yang saat ini terjadi
dan dia adalah satu-satunya jalan keluar untuk persoalan yang membentang didepan
kita. Rasa frustrasi, putus harapan, kecewa dan tidak percaya pasti akan
menguasai kehidupan kita.
Perasaan itulah yang dirasakan
oleh murid-murid Tuhan Yesus, Raja yang mengajar mereka, mengusir setan,
menyembuhkan orang sakit bahkan membangkitkan orang mati ternyata harus
terkulai tidak berdaya diatas kayu salib hina. Perasaan tersebut membawa mereka
dalam kematian Iman, perasaan tersebut juga membawa mereka lupa akan setiap
pengajaran dan kesaksian hidup yang telah Tuhan Yesus berikan dalam kehidupan
mereka. Perasaan tersebut membawa mereka kembali ke titik nadir, kembali
menjadi orang “biasa” saja.
Seperti Tuhan Yesus yang
bangkit dari kematian, Allah, Tuhan dan Juru selamat juga menghendaki setiap
anak-anakNya bangkit dari kematian dan menjadi orang yang luar biasa. Tuhan
Yesus tidak membiarkan para murid kembali kepada titik nadir. Tuhan Yesus
kembali menampakan diri, makan bersama dan juga kembali mengajar para
murid. Ingat cerita ketika para murid Yesus telah bekerja keras semalam-malaman,
tetapi tidak mendapatkan apa-apa. Tuhan Yesus terlebih dahulu datang dan
menyapa mereka, Tuhan Yesus membantu mereka untuk mendapatkan ikan yang luar
biasa banyaknya. Cerita ini sungguh luar biasa, memberikan makna yang dalam.
Suatu kehidupan yang berputus-asa, frustasi, kecewa dan tanpa pertolongan Allah
adalah sia-sia dan tanpa hasil. Tetapi sebaliknya, jika Tuhan Yesus hadir dalam
kehidupan ini, hidup kita akan menjadi berarti, hidup kita akan menghasilkan
buah yang melimpah, kita akan menjadi garam dan terang untuk dunia ini.
Undanglah Tuhan Yesus masuk ke
dalam hatimu, kedalam hidupmu, biarlah Dia yang menjadi nahkoda dalam kehidupan
ini. Berubahlah dari yang “biasa” menjadi “luar biasa”. Biarlah
apa yang kita miliki dapat dipakai oleh Tuhan Yesus untuk merubah dunia ini,
biarlah harta, talenta, kemampuan dan apapun yang kita minta mampu membawa
angin perubahan, merubah yang “biasa” menjadi “luar biasa”.
Biarlah buletin ini
boleh menjadi media komunikasi diantara kita semua, sebagai media untuk berbagi
mengenai mimpi dan jalan setapak yang telah kita lakukan bersama. Semoga setiap
tulisan di dalam buletin ini boleh menjadi kebangkitan bagi iman kita, dan
membawa suatu kehidupan.
Damai Kristus berserta
kita semua. (Sjt)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar